Wednesday, September 23, 2020

RENUNGAN PAGI ANAK DAN PELAJAR, Rabu, 23 September 2020

 💖"RENUNGAN PAGI ANAK DAN PELAJAR 💖 BILINGUAL  2020

◐ JOURNEY TO GOD’S PROMISE LAND ◑

Guidance for My Daily Life

☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆

         ◦•●◉✿[ September 23 ]✿◉●•◦

“GOD PUNISHED MIRIAM IN HAZEROTH”

╔═════ஜ۩۞۩ஜ═════╗

📝 Memory Verse: Numbers 12:20 

╚═════ஜ۩۞۩ஜ═════╝

– “When the cloud lifted from above the tent, Miriam’s skin was leprous—it became as white as snow. Aaron turned toward her and saw that she had a defiling skin disease.”

💖


Miriam is the older sister of Moses. Aaron and Miriam is always accompanying Moses on the journey of Israel since leaving Egypt up to the promised land of God. Miriam loved her younger brother Moses very much. When Moses was born and still a baby, she was the one who took care of Moses, when his mother tried to save Moses from death.

However, when Israel traveled after leaving Kibroth-hattaavah where God punished the Israelites for being greedy for meat, and arrived at Hazeroth, God punished Miriam. Jealousy grew in the hearts of Miriam and Harun as well. “Miriam and Aaron began to talk against Moses because of his Cushite wife, for he had married a Cushite.” – Numbers 12:1 NIV. 

Miriam and Aaron questioned the duties and the position of Moses. “Has the Lord spoken only through Moses?” they asked. “Hasn’t he also spoken through us?” And the Lord heard this.” – Numbers 12:2 NIV.


“ALLAH MENGHUKUM MIRYAM DI HAZEROT”

╔═════ஜ۩۞۩ஜ═════╗

📝 Ayat Hafalan: Bilangan 12:10 

╚═════ஜ۩۞۩ஜ═════╝

– “Dan ketika awan telah naik dari atas kemah, maka tampaklah Miryam kena kusta, putih seperti salju; ketika Harun berpaling kepada Miryam, maka dilihatnya, bahwa dia kena kusta!”

 💖


Miryam adalah kakak perempuan Musa.  Harun dan Miryam selalu mendampingi Musa dalam perjalanan Israel sejak keluar dari Mesir menuju negeri perjanjian Tuhan.  Miryam sangat mengasihi adiknya Musa.  Ketika Musa lahir dan masih bayi, dialah yang menjaga Musa ketika usaha ibunya menyelamatkan bayi Musa dari maut.

Tetapi, ketika perjalanan Israel setelah meninggalkan Kibrot-Taawa dimana Tuhan menghukum bangsa Israel karena rakus makan daging, dan sekarang tiba di Hazerot, Tuhan menghukum Miryam.  Sifat cemburu bertumbuh di hati Miryam dan juga Harun. “Miryam serta Harun mengatai Musa berkenaan dengan perempuan Kush yang diambilnya, sebab memang ia telah mengambil seorang perempuan Kush” – Bilangan 12:1.  

Miryam dan Harun mempertanyakan tugas dan jabatan Musa. “Kata mereka: ‘Sungguhkah TUHAN berfirman dengan perantaraan Musa saja? Bukankah dengan perantaraan kita juga Ia berfirman?’ Dan kedengaranlah hal itu kepada TUHAN” – Bilangan 12:2.  

Tuhan tidak berkenan atas sikap Miryam dan Harun.  Ketika itulah Tuhan menghukum Miryam dengan kusta.  Seketika Harun melihat Miriam bahwa kulitnya sudah kena kusta, dia bermohon kepada Musa agar Musa memaafkan mereka.  “Adapun Musa ialah seorang yang sangat lembut hatinya, lebih dari setiap manusia yang di atas muka bumi” – Bilangan 12:3. “Lalu berserulah Musa kepada TUHAN: "Ya Allah, sembuhkanlah kiranya dia" – Bilangan 12:13.  Jiwa besar dan sifat kerendahan hati Musa yang memaafkan abang dan kakaknya perempuan, sehingga oleh kemurahan Tuhan Miryam disembuhkan. 


"TETAPLAH BERPENGHARAPAN, ALLAH BESERTA KITA"

GOD BLESS US always 🙏