Thursday, January 17, 2019

Renungan Pagi, 17 Januari 2019


“BAPA KITA PEDULI”

KITA AKAN MENANG SEBAGAIMANA KRISTUS MENANG

”Semua ini Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia”  (Yohanes 16:33).

Iblis melakukan serangan yang lebih kuat kepada Kristus daripada yang akan diberikan ke atas kita. Taruhannya besar, kalau bukan Kristus maka dialah yang menang. Jika Kristus bertahan terhadap godaannya yang paling dahsyat, dan Iblis tidak berhasil membawa Dia ke dalam dosa, maka ia tahu bahwa ia akan kehilangan kekuatannya, dan akhirnya akan dihukum dengan kehancuran kekal. Oleh sebab itu Iblis bekerja dengan kekuatan untuk menuntun Kristus melakukan tindakan yang salah, karena dengan begitu ia akan mendapat keuntungan atas-Nya…. Engkau tidak akan pernah digoda dengan cara kejam dan licik seperti yang diterima Juruselamat kita. Iblis berada di jalan-Nya setiap saat.

Akankah manusia berpegang pada kuasa Ilahi, dan dengan ketekunan dan tekad menolak Iblis, sebagaimana Kristus telah memberi contoh saat melawan musuh di padang gurun? Allah tidak bisa menyelamatkan manusia dari kekuatan licik Iblis, jika manusia tidak menghendakinya. Manusia harus bekerja dengan menggunakan kekuatan manusianya, ditambah dengan kekuatan Ilahi dari Kristus untuk bertahan dan menang. Dan kemudian, melalui kemenangan yang diperoleh secara istimewa dengan nama Yesus yang penuh kuasa, ia bisa menjadi ahli waris Allah bersama dengan Kristus. Ini tidak bisa terjadi jika Kristus sendiri yang melakukan kemenangan. Manusia harus melakukan bagiannya; ia harus menang pada kisahnya sendiri, melalui kekuatan dan kasih karunia yang Kristus berikan padanya. Manusia harus menjadi rekan kerja bersama Kristus dalam usaha mengalahkan, kemudian ia akan mengambil bagian bersama Kristus dalam kemuliaan-Nya.

Juruselamat menang untuk memperlihatkan kepada manusia bagaimana dia bisa menang. Semua godaan Iblis, Kristus hadapi dengan Firman Allah. Dengan percaya pada janji Allah, maka Ia menerima kekuatan untuk menuruti perintah Allah, dan sang penggoda pun tidak mendapatkan keuntungan.

0 comments:

Post a Comment