Wednesday, January 6, 2021

Agar Kita Disucikan sebagaimana Kristus Suci Adanya

“Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya” (Yohanes 1:12)

     Menjadi anak Ilahi bukanlah sesuatu yang kita peroleh atas kuasa kita sendiri. Hanyalah kepada setiap orang yang menerima Kristus sebagai Juruselamatnya diberikan kuasa untuk menjadi putra dan putri Allah. Oleh kuasanya sendiri, orang yang berdosa tidak dapat membersihkan dirinya dari dosa. Untuk mencapai maksud ini, ia harus memandang kepada suatu Kuasa yailg lebih tinggi. Yohanes berseru, “Lihatlah Anak domba Allah, yang menghapus dosa dunia” Kristus sajalah yang berkuasa untuk membersihkan hati. Barang siapa yang mencari keampunan dan penerimaan, hanya dapat mengatakan-

“Aku hampa datang pada-Mu;

Harapahku hanya pada salib-Mu.”

Tetapi janji akan menjadi anak itu dibuat untuk semua orang yang “percaya pada nama-Nya.” Tiap-tiap orang yang datang kepada Yesus dalam iman akan menerima keampunan.19

Agama Kristus mengubahkan hati. Agama itu membuat manusia yang memikirkan duniawi menjadi memikirkan surga. Di bawah pengaruhnya manusia yang kikir menjadi tidak kikir, karena inilah tabiat Kristus. Orang yang tidak jujur atau licik menjadi jujur, sehingga sudah menjadi tabiat yang kedua baginya untuk berbuat kepada orang lain apa yang disukainya diperbuat orang lain kepadanya. Orang yang cemar diubahkan dari kenajisan kepada kesucian. Ia membentuk perangai yang benar; karena Injil Kristus baginya telah menjadi suatu kenikmatan menuju hidup.20

    Allah harus dinyatakan dalam Kristus, yang telah “mendamaikan dunia dengan diri-Nya.” Manusia telah menjadi begitu merosot keadaannya oleh dosa sehingga mustahillah dia, dating dengan kesempurnaannya sendiri kepada Dia yang suci dan penuh kebaikan itu. Tetapi setelah menebus manusia dari penghukuman pelanggaran hokum, Kristus dapat memberikan kuasa Ilahi, untuk bersatu dengan usaha manusia. Dengan demikian oleh pertobatan terhadap Allah dan iman dalam Kristus, anak-anak Adam yang jatuh dalam dosa dapat menjadi “anak-anak Allah” sekali lagi.21

Ketika satu jiwa menerima Kristus, ia menerima kuasa untuk hidup sebagaimana Kristus hidup.22

0 comments:

Post a Comment