“Saudara-saudaraku yang kekasih, sekarang kita adalah anak-anak Allah, tetapi belum nyata apa keadaan kita kelak; akan tetapi kita tahu, bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya” (l Yohanes 3:2).
Kita tidak boleh berdiam diri, dengan pengharapan bahwa
perubahan perangai akan datang kepada kita oleh sesuatu pekerjaan ajaib, ketika Yesus kelak tampak di awan-awan di langit, dengan kuasa dan kemuliaan besar. Tidak, hai saudara-saudaraku yang muda, kita harus menghadapi meja pengadilan, dan kesempatan diberikan pada kita di dalam hidup ini, Supaya kita boleh membentuk perangai untuk hidup yang kekal di kemudian hari.6
Jangan seorang pun seorangpun menyangka bahwa kekikiran,
penghormatan diri, dan pemanjaan diri cocok dengan Roh Kristus. Pada tiap-tiap
pria dan wanita yang sungguh-sungguh bertobat ada tanggung jawab yang tidak.dapat
kita taksir dengan tepat. Adat istiadat dan cara-cara dunia sekali-kali tidak
boleh dituruti oleh putra dan putri Raja Surga.7
Memperoleh
persekutuan dengan Bapa dan anak-Nya Yesus Kristus berarti dipermuliakan dan
ditinggikan, serta ikut ambil bagian dalam sukacita yang tiada terkatakan dan
megah. Makanan, pakaian, kedudukan, dan kekayaan mungkin ada nilainya; tetapi
mempunyai hubungan dengan Allah... tiada ternilai harganya .... Maka meskipun
“belum nyata apa keadaan kita kelak,” “apabila Kristus menyatakan diri-Nya,”
“kita akan menjadi sama seperti Dia.”10
0 comments:
Post a Comment