Tuesday, April 13, 2021

ALIHKAN PIKIRAN DARI TIRUAN KEPADA YANG ALAMIAH

"Jika aku melihat langit-Mu, buatan jari-Mu, bulan dan bintang-bintang yang Kautempatkan: apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? Apakah anak manusia, sehingga Engkau mengindahkannya?''– Mazmur 8: 4, 5.


Allah mendorong kita supaya merenungkan segala perbuatan tangan-Nya di dalam dunia ini. Ia ingin supaya kita mengalihkan pikiran kita dari penyelidikan yang bersifat tiruan kepada yang alamiah. Kita akan mengerti hal ini lebih baik kalau kita mengarahkan mata kita ke bukit-bukit Allah, dan merenungkan segala perbuatan yang telah diciptakan oleh tangan-Nya Sendiri. Tangan-Nya telah membentuk bukit-bukit, dan membuatnya seimbang pada tempatnya, agar semuanya tidak bergerak kecuali atas perintah-Nya. Angin, matahari, hujan, salju, dan es semuanya melayani melakukan kehendak-Nya.

Oleh orang Kristen, kasih dan kedermawanan Allah dapat dilihat dalam segala karunia dari tangan-Nya. Segala keindahan alam adalah pokok pikiran untuk direnungkan. Dalam mempelajari keindahan alam yang mengelilingi kita, maka pikiran pun dibawa melalui alam kepada Pencipta semua yang elok. Semua perbuatan tangan Allah berbicara kepada indra kita, membesarkan kuasa-Nya, meninggikan hikmat-Nya. Segala sesuatu yang diciptakan, ada di dalamnya daya tarik yang menarik perhatian anak Allah, dan membentuk seleranya untuk memandang segala bukti yang indah-indah ini tentang kasih Allah di atas pekerjaan keterampilan manusia.

Dalam kata-kata kegembiraan yang meluap, nabi itu membesarkan Allah dalam segala pekerjaan penciptaan-Nya: "Jika aku melihat langit-Mu, buatan jari Mu, bulan dan bintang- bintang yang Kautempatkan: apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? Apakah anak manusia, sehingga Engkau mengindahkannya?"

Dunia, penuh dengan hiburan dan kepelesiran, selalu haus akan sesuatu daya tarik yang baru. Dan betapa sedikit waktu serta pikiran diserahkan kepada Pencipta langit dan bumi. Allah berseru pada semua ciptaan-Nya supaya mengalihkan perhatian mereka dari kekacauan dan kebingungan di sekitar mereka, dan mengagumi perbuatan tangan-Nya. Benda- benda langit patut direnungkan. Allah telah menjadikan semuanya untuk keuntungan manusia, dan sementara kita mempelajari segala perbuatan tangan-Nya, malaikat-malaikat Allah akan ada di samping kita untuk menerangi pikiran kita.

    

0 comments:

Post a Comment