"Anak-anakku, hal-hal ini kutuliskan kepada kamu, supaya kamu jangan berbuat dosa, namun jika seorang berbuat dosa, kita mempunyai seorang pengantara pada Bapa, yaitu Yesus Kristus, yang adil” (l Yohanes 2:1).
Tuhan Yahwe tidak menganggap rencana keselamatan itu sempurna sampai Dia mencurahkan hanya dengan kasih-Nya Sendiri. Oleh penentuan-Nya Ia telah menempatkan pada mazbah-Nya seorang Pengacara yang dipakaikan dengan sifat kita. Sebagai Pengantara kita, tugas pekerjaan Kristus ialah memperkenalkan kita kepada Bapa sebagai putra danputri-Nya.
Kristus
telah menjanjikan Diri-Nya menjadi pengganti dan jaminan kita, dan Ia tidak melalaikan seorang pun. Ada persediaan penurutan sempurna yang tidak pernah habis berasal dari penurutan-Nya, Di surga, jasa-jasa-Nya, penyangkalan diri dan pengorbanan Diri-Nya, dihargai sebagai dupa yang akan dipersembahkan bersama-sama
dengan permintaan doa umat-Nya. Ketika doa orang berdosa yang tulus dan rendah hati naik kepada takhta Allah; Kristus mencampurkan dengan
doa itu jasa-jasa hidup penurutan-Nya yang sempurna itu. Segala doa kita diharumkan oleh dupa ini. Kristus telah menjanjikan Diri-Nya untuk mengantarai
demi kepentingan kita, dan Bapa selamanya mendengar Amak-Nya.
Ini
adalah misteri Keilahian. Bahwa Kristus harus mengambil sifat manusia, dan oleh
suatu kehidupan yang hina meninggikan manusia dalam derajat moral yang seimbang dengan Allah; bahwa Ia harus membawa sifat yang diambilnya
itu kepada takhta Allah, dan di sana menghadapkan anak-anak-Nya kepada Bapa,
supaya kepada mereka dianugerahi suatu kehormatan yang melebihi kehormatan yang
dianugerahkan kepada malaikat-malaikat—inilah keheranan bagi alam semesta
semawi, misteri yang ke dalamnya malaikat-malaikat rindu melihat. Inilah kasih
yang menghancurkan hati orang berdosa.49
Dia
yang tidak dapat melihat manusia terjerumus kepada kebinasaan tanpa membiarkan
jiwa-Nya padakematian untuk menyelamatkan mereka dari kemusnahan yang kekal,
akan memandang dengan rasa iba dan belas kasihan atas tiap-tiap jiwa yang menyadari bahwa ia tidak dapat menyelamatkan dirinya.50
Kristuslah Pengacaramu. Dalam pengakuan yang kuat dan
sepenuh hati akan kasih Allah, peganglah tangan Kristus, dan pegang kuat-kuat. Tangan-Nya memegang engkau jauh lebih kuat daripada yang engkau dapat memegang tangan-Nya.sl
0 comments:
Post a Comment