Friday, February 26, 2021

KITA TIDAK AKAN MENCURI

"Jangan mencuri''– Keluaran 20: 15.


Baik dosa-dosa umum maupun secara pribadi tercakup dalam larangan ini. Hukum yang kedelapan ini menghukum penculikan dan soal perbudakan, dan melarang peperangan untuk menguasai orang lain. Itu menghukum pencurian dan perampokan. Dituntutnya kejujuran dalam hal-hal yang paling kecil dalam segala urusan hidup. Hukum itu melarang ketamakan dalam perdagangan, dan dituntutnya pembayaran utang atau upah yang adil. Menyatakan bahwa setiap usaha untuk mencari keuntungan bagi diri sendiri dari kelalaian, kelemahan, atau kemalangan orang lain, dicatat sebagai penipuan di dalam buku surga."

Hukum yang kedelapan itu harus menjadi benteng jiwa, dan memagari manusia di dalamnya, sehingga ia tidak akan mengadakan pelanggaran yang berbahaya--yang cinta dirinya dan keinginannya untuk laba akan dibuat atas hak-hak sesamanya manusia. Dilarangnya segala macam ketidaktulusan, ketidakadilan,atau penipuan, biarpun itu umum, betapapun itu dimaafkan oleh dalih-dalih yang mungkin masuk akal.

"Jangan mencuri" ditulis oleh jari Allah di atas loh batu, namun betapa banyaknya pencurian terhadap kasih sayang dilakukan dan itu dimaafkan. Pertunangan yang dapat menyesatkan dipelihara, hubungan-hubungan rahasia diteruskan, hingga kasih sayang seorang yang tidak berpengalaman dan yang tidak mengetahui ke mana pertunangannya akan bertumbuh, berada dalam satu tindakan yang ditarik menjauh dari orang tua dan diletakkan di atas seseorang yang sebenarnya tidak layak dicintai. Alkitab menyalahkan segala jenis ketidakjujuran.

Meremehkan hati ialah suatu kejahatan yang bukan main besarnya di pandangan Allah yang suci.

Sebagaimana kita berurusan dengan sesama manusia dalam cara yang tidak jujur atau mengadakan penyelewengan secara berani, demikian pula kita akan memperlakukan Allah. Orang-orang yang terus berbuat hal-hal yang tidak jujur akan terus melakukan kebiasaan mereka hingga mereka menipu jiwa mereka sendiri serta kehilangan surga dan hidup yang kekal.

Selama langit dan bumi ada, prinsip suci dari hukum Allah itu akan tetap ada, suatu sumber berkat, memancarkan aliran-aliran untuk menyegarkan bumi.

    

0 comments:

Post a Comment